Rumus Lookup Excel

Rumus Lookup Excel

Rumus Lookup Excel - Selain rumus IF yang ada di excel, sebenarnya masih banyak sekali rumus-rumus yang dapat diterapkan di excel, tapi lumayan pusing juga jika belajar semuanya apalagi bagi pemula, jad saran saya belajarlah sesuai kebutuhan, dan jika sudah terbiasa dengan rumus-rumus yang sederhana yang biasa kita gunakan sesuai dengan kebutuhan, maka rasa ingin tahu dengan rumus-rumus yang lebih rumit bisa kita pelajari dengan sendirinya, jadi tidak ada kata sulit ketika belajar rumus karena rasa ingin tahu kita lebih besar ketimbang pusingnya, ya begitulah yang saya rasakan ketika baru belajar excel, buat apa belajar yang  rumus yang sulit-sulit dan panjang, jika kebutuhannya hanya menjumlah, membagi dan mengurangi saja. Nah jika di suatu tempat kerja ada tugas yang menurut kita kerjaan itu bisa lebih efisien dan cepat jika menggunakan rumus, maka disinilah kalian dapat belajar. Begitulah sekilas tentang pengalaman pribadi saya, hehe, rumus excel itu banyak juga yang dipakai, diantaranya yaitu rumus excel Lookup, yup kali sesuai judul kali ini saya akan menjelaskan tentang rumus LOOKUP, karena fungsi ini memiliki banyak  manfaat dalam pengolahan data-data excel sehingga akan lebih efektif dan efisien. Rumus IF dan Rumus Lookup ibarat makan tanpa sambal bisa dibilang menjadi rumus yang wajib untuk dipelajari,. Jadi sangat penting sekali untuk dipelajari dan dikuasai, sebelum melanjutkan kerumus-rumus excel level medium lainnya.

Rumus Excel Lookup itu berasal dari kata look artinya melihat atau mencari jadi Rumus Excel Lookup yaitu rumus excel yang dipergunakan untuk mencari data bedasarkan lookup_value atau kunci dari range data yang telah kita buat terlebih dahulu.

Rumus Excel Lookup dibagi menjadi tiga jenis yaitu :
1. LOOKUP
2. VLOOKUP (Vertikal Lookup)
3. HLOOKUP (Horizontal Lookup)


Baiklah sekarang saya akan jelaskan satu-persatu :

1. LOOKUP
Sintak penulisan rumus LOOKUP :
=LOOKUP(lookup_value;lookup_vektor;result_vektor)
Atau bisa juga
=LOOKUP(lookup_value;array)
Contohnya dalam tabel excel berikut ini :
rumus lookup
rumus lookup
Pada contoh tabel diatas yaitu kita buat jika kita ketikan NIM hasilnya akan muncul nama otomatis yang datanya berasal dari sumber array/referensinya.
Penulisan rumusnya :
  • Cara A :
=LOOKUP(lookup_value;lookup_vektor;result_vektor)
Ketikan pada cell E4 rumus
=LOOKUP(E3;A4:A7;B4:B7)
E3 lookup_value merupakan data kunci atau patokan dari nilai yang akan dihasilkan (pada contoh ini NIM)
A4:A7 lookup_vektor merupakan range data kata kunci (pada contoh ini yaitu seluruh NIM)
B4:B7 result_vektor merupakan range hasil dari setiap kata data kuncinya pada (contoh ini yaitu range namanya).
  • Cara B
=LOOKUP(lookup_value;array)
Cara yang B ini lebih simpel
Pada cell E4 ketikan rumus
=LOOKUP(E3;A4:B7)
E3 lookup_value merupakan data kunci atau patokan dari nilai yang akan dihasilkan pada contoh ini NIM
A4 : B7 array merupakan range dari data kunci dan hasilnya, pada contoh ini NIM dan Nama.

2. VLOOKUP
Untuk Vlookup ini dengan tambahan huruf V untuk Vertikel artinya data referensinya dibuat pada tabel dengan arah vertikal.

Sintak Penulisan Rumus Excel Vlookup
=VLOOKUP(vlookup_value;tabel_array;col_index_num;range_lookup)
Contoh seperti tabel dibawah ini :
rumus lookup
Excel - Vlookup

Rumus Excel Vlookup dibagi menjadi 2 tipe :

A. Vlookup dengan tipe data FALSE (tetap)

Rumus Vlookup tipe FALSE ini dipilih jika data-data yang akan kita olah bersifat tetap sesuai dengan yang kita tentukan.

Contoh :
=VLOOKUP(C9;$B$4:$C$6;2;FALSE)

B. Vlookup dengan tipe TRUE

Rumus Vlookup tipe FALSE ini dipilih jika data-data yang akan kita olah bersifat dinamis menyesuaikan range datanya yang bisa kita tentukan.

=VLOOKUP(vlookup_value;tabel_array;col_index_num;range_lookup)

Contoh :
=VLOOKUP(C11;$B$4:$C$8;2;TRUE)

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Baca Juga :

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
 3. HLOOKUP

Pada prinsipnya penggunaan fungsi Vlookup dengan Hlookup hampir sama, perbedaanya yaitu terletak pada data referensi.

yang disusun secara H (Horizontal).

Sintak Penulisannya :

=HLOOKUP(Hlookup_value;tabel_array;col_index_num;range_lookup)

contohnya :

=HLOOKUP(C7; B3: D4;2;FALSE)

Contohnya seperti tabel berikut ini :
Rumus Lookup Excel
Rumus Lookup Excel
HLOOKUP juga dibagi 2 :

Baca selangkapnya pada link dibawah ini

A. Hlookup tipe FALSE (Tetap)

B. Hlookup tipe TRUE (Dinamis Bisa Menyesuaikan)

Ket :

H/V lookup_value : merupakan nilai acuannya/patokan yang diambil

tabel_array : merupkan range dari seluruh datanya

col_index_num : merupakan kolom dari data yang akan diambil.

range_lookup : [optional] merupakan tipenya ada dua pilihan TRUE dan FALSE (jika dikosongkan sama juga FALSE)

Terimakasih, selamat mencoba semoga bermanfaat.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Rumus Lookup Excel"

Post a Comment

Berkomentarlah dengan sopan, No Spam